Jumat, 24 Februari 2012

Materi Kelas XII

Desain grafis

Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam disain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. disain grafis diterapkan dalam disain komunikasi dan fine art. Seperti jenis disain lainnya, disain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin ilmu yang digunakan (disain).
Seni disain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak....

Batasan Media Desain grafis pada awalnya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku, majalah, dan brosur. Sebagai tambahan, sejalan dengan perkembangan zaman, desain grafis juga diterapkan dalam media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain interaktif atau desain multimedia.
Batas dimensi pun telah berubah seiring perkembangan pemikiran tentang desain. Desain grafis bisa diterapkan menjadi sebuah desain lingkungan yang mencakup pengolahan ruang.

Prinsip dan unsur desain

Unsur dalam desain grafis sama seperti unsur dasar dalam disiplin desain lainnya. Unsur-unsur tersebut (termasuk shape, bentuk (form), tekstur, garis, ruang, dan warna) membentuk prinsip-prinsip dasar desain visual. Prinsip-prinsip tersebut, seperti keseimbangan (balance), ritme (rhythm), tekanan (emphasis), proporsi ("proportion") dan kesatuan (unity), kemudian membentuk aspek struktural komposisi yang lebih luas.

Peralatan desain grafis

Peralatan yang digunakan oleh desainer grafis adalah ide, akal, mata, tangan, alat gambar tangan, dan komputer. Sebuah konsep atau ide biasanya tidak dianggap sebagai sebuah desain sebelum direalisasikan atau dinyatakan dalam bentuk visual.
Pada pertengahan 1980, kedatangan desktop publishing serta pengenalan sejumlah aplikasi perangkat lunak grafis memperkenalkan satu generasi desainer pada manipulasi image dengan komputer dan penciptaan image 3D yang sebelumnya adalah merupakan kerja yang susah payah. Desain grafis dengan komputer memungkinkan perancang untuk melihat hasil dari tata letak atau perubahan tipografi dengan seketika tanpa menggunakan tinta atau pena, atau untuk mensimulasikan efek dari media tradisional tanpa perlu menuntut banyak ruang.
Seorang perancang grafis menggunakan sketsa untuk mengeksplorasi ide-ide yang kompleks secara cepat, dan selanjutnya ia memiliki kebebasan untuk memilih alat untuk menyelesaikannya, dengan tangan atau komputer.

Daftar Software Desain Grafis

Ada beberapa software yang digunakan dalam desain grafis:

Desktop publishing

Pengenalan Grafis Berbasis Vektor dan Berbasis Bitmap

1.1 Program Aplikasi Pembuat Grafis

Pengenalan Grafis Berbasis Vektor dan Berbasis Bitmap - TIK 
SMAN 12 Jakarta Timur Pada pembuatan media Informasi digital seperti halnya website, eksistensi grafis sudah menjadi suatu kebutuhan. Bahkan, sudah menjadi hal yang konvensional jika suatu website hanya terdapat grafis tanpa adanya animasi, baik animasi berbasis grafis maupun berbasis suara. Tidak dapat di pungkiri lagi, grafis yang menjadi tolak ukur kualitas suatu program aplikasi atau website. Hal tersebut menimbulkan perang urat syaraf antar produsen software, terutama perusahaan yang bergerak dalam bidang design grafis, sehingga bermunculan software-software berbasis grafis dengan fitur-fitur (fasilitas) yang canggih, mudah dalam pengoperasian, menarik, dan compatible.A. Pengertian Grafis Berbasis Vektor dan Grafis Berbasis Bitmap
Grafis adalah gambar yang tersusun dari koordinat-koordinat. Dengan demikian sumber gambar yang muncul pada layar monitor komputer terdiri atas titik-titik yang mempunyai nilai koordinat. Layar Monitor berfungsi sebgai sumbu koordinat x dan y.

Pada desain grafis, desain dibagi menjadi 2 kelompok yakni desain bitmap dan vektor. Grafis desain bitmap dibentukPengenalan Grafis 
Berbasis Vektor dan Berbasis Bitmap - TIK SMAN 12 Jakarta Timur dengan raster/pixel/dot/titik/point koordinat. Semakin banyak jumlah titik yang membentuk suatu grafis bitmap berarti semakin tinggi tingkat kerapatannya. Hal ini menyebabkan semakin halus citra grafis, tetapi kapasitas filenya semakin besar.

Ketajaman warna dan detail gambar pada tampilan bitmap bergantung pada banyaknya pixel warna atau resolusi yang membentuk gambar tersebut. Hal ini berkaitan erat dengan kemampuan monitor dan VGA ( Video Graphic Adapter ) yang digunakan. Jika gambar tampilan bitmap berresolusi tinggi di tampilkan pada monitor yang berresolusi rendah akan mengakibatkan gambar terlihat kasar , bahkan terlihat kabur berbentuk kotak-kotak ( juggy ) jika dilakukan pembesaran gambar. Satuan untuk ukuran grafis jenis bitmap ini adalah dpi ( dot per inch ) yang berarti banyaknya titik dalam satu inci. Untuk lebih memahami grafis jenis bitmap .

Beberapa grafis bitmap dapat Anda temui di file komputer, yakni file komputer yang berekstensi : .bmp, .jpg, .tif, .gif, dan .pcx. Grafis ini biasa digunakan untuk kepentingan foto-foto digital.

Program aplikasi grafis yang berbasis bitmap, antara lain : Adobe Photoshop, Corel Photopaint, Microsoft Photo Editor dan Macromedia Fireworks. Semua program tersebut menawarkan kemudahan dan kelengkapan fiturnya.

Pengenalan Grafis Berbasis Vektor dan Berbasis Bitmap - TIK 
SMAN 12 Jakarta TimurSelain grafis jenis bitmap, ada grafis jenis vektor yang merupakan perkembangan dari sistem grafis bitmap (digital). Grafis ini tidak tergantung pada banyaknya pixel penyusunnya dan kondisi monitor karena tampilan vektor tersusun atas garis-garis. Tampilan akan terlihat jelas meskipun dilakukan pembesaran (zooming).

Penggunaan titik-titik koordinat dan rumus-rumus tertentu dapat menciptakan bermacam-macam bentuk grafis, seperti lingkaran, segitiga, bujur sangkar dan poligon. Dengan demikian , pemakaian grafis vektor akan lebih irit dari segi volume file, tetapi dari segi pemakaian prosessor akan memakan banyak memori.

Program aplikasi grafis yang berbasis vektor antara lain : CorelDraw , Macromedia Free hand, Adobe Illustrator dan Micrografx Designer.
Perbedaan Grafis Vektor dan Grafis Bitmap
VektorBitmap
1. Gambar tetap jelas ketika di perbesar1. Gambar kurang jelas ketika di perbesar
2. Tersusun oleh garis dan kurva2. Tersusun atas titik-titik/dot
3. Ukuran File yang dihasilkan kecil3. Ukuran File yang dihasilkan besar
4. Kualitas grafis tidak bergantung dari banyaknya pixel4. Kualitas grafis bergantung dari banyaknya pixel


MILIS

 1. Apa itu Mailing List?

Mailing List atau sering disebut dengan Milis, merupakan daftar orang-orang yang bergabung didalam suatu komunitas tertentu yang secara periodik dikirimi surat elektronik (email).
 

Manusia pada dasarnya merupakan makhluk sosial dan selalu memiliki kecenderungan untuk membentuk komunitas. Dalam berhubungan dengan komunitasnya (misalnya dengan saudara-saudara dalam suatu keluarga besar yang tersebar diberbagai daerah atau dengan eks teman-teman sekolah yang telah tersebar kepelosok bumi ini), tentu akan sangat amat sulit sekali :) apabila harus mengumpulkan semua. Untuk itu memanfaatkan teknologi mailing list adalah jalan yang dapat memperlancar komunikasi (tentu milis bukan satu-satunya yang dapat dijadikan sarana komunikasi tersebut, masih ada Web Forum, Chat room dan lain-lain dengan segala kelebihan dan kekurangannya)

Singkatnya, dengan berkomunikasi memanfaatkan teknologi milis, seluruh anggota milis dapat menerima email yang dikirim oleh salah satu anggota tanpa perlu mengirim satu persatu ke masing-masing anggota (bayangkan bila anggota milis suatu alumni sekolah mencapai ratusan dan harus mengirim satu per satu).

Ada 2 cara Membuat Mailing List :

* Membangun sendiri server mailing list atau yang sering disebut Listserver (tidak dibahas disini)
* Menggunakan Listserver yang ditawarkan oleh beberapa hosting milis, dapat digunakan tanpa mengeluarkan biaya apapun alias gratiiiss seperti Yahoo! Group atau Google Group

Cara Membuat Mailing List di Yahoo!Group dan Google Group

* Buat account email Yahoo! ID (Yahoo! ID bersifat umum untuk mengakses fasilitas Yahoo, apabila belum memilikinya, klik disini untuk membuat Yahoo! ID atau klik disini untuk membuat account GMail jika ingin membuat Milis di Google Group Kunjungi disini untuk membuat Yahoo!Group atau disini untuk membuat Google Group

* Untuk membuat Mailing List pada kedua group hampir sama, selanjut ikuti penjelasan dibawah pada Yahoo! Group saja, Lakukan login dengan Yahoo! ID, klik create a group yang akan kita buat atau langsung klik start your group .

* Lakukan 3 tahapan yaitu -> memilih Categori (isi kolom atau ada pilihan,setelah itu, klik Place my group in ….) continue -> Describe Your Group -> isi nama group -> buat alamat email group (yang akan digunakan sebagai alamat milis) -> isi discription (misal Ikatan Alumni atau Perkumpulan Hobi Makan dll) -> klik Continue

* Create Profile bila anda inginkan -> isi word verification -> klik Continue

* Selesai ! Anda telah memiliki Mailing List pada Yahoo! Group.

Selanjutnya yang perlu dilakukan untuk pengaturan lain dan ini hanya berupa pertanyaan2 yang dapat kita isi dengan sangat mudah seperti :

* Siapa saja yang kita inginkan bergabung dalam milis

* Apakah untuk bergabung harus dengan persetujuan terlebih dahulu dari moderator

* Siapa saja yang boleh posting ke group

* Siapa yang boleh mengundang menjadi anggota

* Siapa yang dapat mengedit halaman milis

* Apakah setiap anggota dapat menerima email setiap posting dari anggota dll

* Dan lain-lain, lakukan langkah-langkah tersebut dengan perlahan-lahan, sangat mudah sekali

 

Langkah - Langkahnya: 

1. Aktifkan Ellipse Tool (F7)  kemudian buat objek elips dan beri warna merah. kemudian buat objek elips lagi tapi ukurannya lebih kecil dengan warna putih dan letakan ditengah elips merah. Tips : agar tepat berada di tengah-tengah, pilih saja kedua objek (elips merah dan putih) kemudian tekan huruf P pada keyboard.

2. Masih dengan ellips tool, buat objek lingkaran sambil menekan ctrl agar objek benar-benar bulat. Kemudian kita belah menjadi dua dengan Knife Tool  dengan cara klik di Garis atas dan bawah lingkaran. Setelah menjadi dua bagian, beri warna merah untuk sebelah kiri dan putih untuk kanan.

3. Aktifkan Graph paper tool (D)  atur dengan columns=6 dan rows=1  pastikan snap to object sudah di centang (View-Snap To Object). 
Buatlah diatas setengah lingkaran merah seperti ini.


4. Drag dari P1 ke P2 dengan Pick Tool  
kemudian pilih Intersect  

pada tool bar kemudian delete Graph paper-nya.

5. Pilih setengah lingkaran merah kemudian ungroup (Ctrl+U) atau pada menu Arrange-Ungroup dan beri warna hitam pada bagian a, b dan c.

6. Dengan Rectangle Tool (F6)  kita buat dua objek persegi panjang seperti gambar di bawah dan letakan di atas objek setengah lingkaran putih. 
Pilih kedua persegi panjang tersebut, caranya pilih P1 kemudian tekan dan tahan Shift pada keyboard dan pilih P2. 
Kemudian di Weld 

Pilih setengah lingkaran putih dan objek yang kita Weld tadi, 
kemudian pilih Intersect  dan beri warna merah.Delete hasil weld-nya.

7. Selanjutnya kita buat lingkaran yang sedikit lebih besar dari lingakaran pertama, 
kemudian gunakan fasilitas Fit Text To Path yang berada pada Menu Text, kita tuliskan "ACM" dengan jenis font Verdana kalo ukurannya disesuaikan saja. 
Kemudian gunakan Pick Tool untuk memilih Text Orientation-nya menjadi
Selanjutnya pisahkan objek lingkaran dan tulisan ACM (Arrange-Break Text Apart) dan hapus lingkarannya.

8. Untuk membuat tulisan "1899" sama seperti membuat "ACM" hanya Path-nya bukan lingkaran tapi garis lengkung. 
Caranya : aktifkan Pen Tool   klik di kanan dan kiri (untuk mengakhiri tekan ESC), 
dengan Shape Tool (F10)  klik satu kali pada garis kemudian pilih Convert Line To Curve

Pada garis tengah klik dan drag ke bawah, jika sudah lengkung gunakan Fit Text To Path  pada Menu Textdan ketikan "1899" (font=Arial, ukuran=disesuaikan sendiri) 
kemudian Arrange-Break Text Apart dan hapus path lengkungnya.
********

Membuat Kartu Nama

 

Langkah-langkah membuat kartu nama :

1. BukaCoreldraw - New - Buatlah kotak menggunakan Rectangle Tool dengan ukuran 9 x 5,5 cm (salah satu ukuran standart kartu nama)

Kotak dengan ukuran 9 cm x 5,5 cm 

2. Klik pada objek kotak menggunakan Pen Tool kemudian perhatikan properti bar diatas,Pada propertis Corner Roundness ganti 0 menjadi 5 yang bertujuan agar sisi pojok pada kotak agar lebih melengkung…

Properties Pen Tool

3. Klik Fill Tool - Pilih Fountain Fill Dialog (menberikan warna gradient pada objek)

Setelah itu Muncul Panel seperti berikut:

Pengaturan Fountain Fill

Ganti beberapa propertis yang diberi tanda diatas : 
- Type : Gradient 
- Angle : -90 
- From : Blue 
- To : Cyan 
- Tekan tombol OK 

4. Butlah persegi panjang (kotak dengan garis kuning) dengan menggunakan BEZIER TOOL,  Sehingga membentuk objek seperti gambar dibawah ini:
5. Klil Pada SHAPE TOOL  kemudian Blok Objek (1) > KLIK KANAN – TO CURVE (agar garis tersebut dapat dilengkungkan)

6. Tarik Garis Lurus tersebut hingga melengkung sesuai dengan keinginan anda

Beri warna pada objek tersebut sesuai keingginan anda kemudian...

7. Pilih INTERACTIVE TRANSPARENCY TOOL untuk memberikan efek transparan pada objek (1)

8. Klik pada Objek 1 kemudian Tarik Garis hingga membentuk transparansi objek seperti dibawah ini:

9. Kemudian buat 2 garis Lurus menggunakan BEZIER TOOL seperti gambar dibawah dan ulang efek seperti langkah di atas..


10. Terakhir tambahkan Teks sesuai dengan apa yang ingin anda isikan dalam kartu nama tersebut..hingga menjadi kartu nama yang berguna dan bermutu.